Perusahaan Amerika Serikat OpenAI
telah mengumumkan fitur baru yang disebut “Deep Research” untuk chatbot AI
ChatGPT miliknya. Dengan menggunakan fitur ini, ChatGPT dapat "menemukan,
menganalisis, dan meringkas ratusan sumber daring," kata OpenAI pada hari
Senin.
Alat penelitian tersebut “dapat
menyelesaikan pekerjaan dalam waktu puluhan menit yang dapat diselesaikan dalam
waktu berjamjam jika dikerjakan oleh manusia,” lanjutnya.
Minggu lalu, keberhasilan
perusahaan AI China Deepseek mengguncang sektor teknologi AS. Perusahaan
tersebut telah mengembangkan chatbot yang dapat bersaing dengan model AS. Pada
saat yang sama, menurut Deepseek, pengembangan program tersebut hanya
menghabiskan biaya sebagian kecil dari apa yang diinvestasikan OpenAI di
ChatGPT.
OpenAI telah merilis pembaruan
terbaru untuk ChatGPT pada 17 Januari 2025, yang memungkinkan pengguna
menyesuaikan respons chatbot sesuai preferensi mereka.engan antarmuka baru,
Anda dapat menentukan sifat yang diinginkan, gaya komunikasi, dan aturan khusus
yang ingin diterapkan oleh ChatGPT.
Selain itu, OpenAI telah
memperkenalkan GPT4o, model AI multimodal yang dapat memproses dan menghasilkan
teks, gambar, dan audio secara realtime.PT4o menawarkan respons yang lebih
cepat dan pemahaman yang lebih baik dalam berbagai bahasa dan format.
ntuk pengguna yang mencari fitur
lebih lanjut, OpenAI telah meluncurkan ChatGPT Pro dengan biaya berlangganan
$200 per bulan.aket ini menawarkan akses tak terbatas ke model o1, GPT4o, dan
mode suara lanjutan, serta model o1 pro mode yang ditingkatkan untuk menangani
kueri dengan kompleksitas tinggi.
Selain itu, OpenAI telah
menambahkan kemampuan pencarian online ke ChatGPT, memungkinkan chatbot untuk
mengambil informasi terbaru dari web.fitur ini awalnya tersedia untuk pengguna
berbayar dan akan diperluas ke semua pengguna secara bertahap.
0 Response to "ChatGPT OpenAI mengumumkan fitur Deep Research"
Post a Comment