Fakta Unik Jinrikisha Becak Di Jepang

 

Becaknya Jepang
Jinrikisha Becak Di Jepang

Pernah naik becak di Negara Jepang. Becak di Jepang namanya jinrikisha yang ditarik oleh manusia. Ini dia Fakta Unik Jinrikisha Becak Di Jepang.

Jinrikisha ini hanya memiliki dua roda dan tidak dikayuh seperti sepeda.

Becak khas Jepang atau Jinrikisha ini melaju dengan cara ditarik oleh pengendara becaknya.

sesuai dengan artinya yaitu JIN yang berarti manusia RIKI yang berarti kekuatan atau tenaga dan SHA yang berarti kendaraan.

Jadi bisa diartikan Jinrikisha merupakan kendaraan yang ditarik menggunakan tenaga manusia.

Jinrikisha yang berbentuk mirip gerobak ini mulai digunakan pada masa Meiji yaitu sekitar tahun 1868 dan jumlahnya semakin sedikit pada tahun 1940 karena sudah adanya trem kereta api dan mobil pribadi.

Meskipun melaju dengan cara ditarik oleh manusia Jinrikisha ini bisa melaju dengan cepat kira-kira 30 sampai 40 kilometer per jam.

Jika teman-teman sedang berada di Jepang dan melihat Jinrikisha tidak hanya laki laki yang menarik Jinrikisha ini ada juga perempuan yang menjadi penarik Jinrikisha.

Saat menaiki Jinrikisha teman-teman tidak hanya bisa merasakan pengalaman naik becak khas Jepang dan melihat pemandangan Jepang saja nih.

Penarik Jinrikisha ini juga akan menjadi pemandu wisata penumpangnya dan menceritakan mengenai tempat-tempat yang dilalui oleh becak Jinrikisha.

Karena sudah banyak kendaraan bermotor maka saat ini Jinrikisha hanya dijadikan sebagai kendaraan wisata saja.

Nah jika teman-teman ingin merasakan naik Jinrikisha bisa datang ke daerah wisata seperti di daerah Kuil Asakusa Tokyo atau di Arashiyama Kyoto.

Fakta Unik Jinrikisha.

Sebagai salah satu moda transportasi kuno yang masih bertahan hingga sekarang becak tarik ala Jepang ini selalu menarik diulas. Ada beberapa fakta menarik yang tidak semua orang tahu. Apa saja fakta itu?

1.  Beratnya 40 Kilogram Lebih

Satu buah becak tarik beratnya bisa mencapai empat puluh kilogram. Ini tentu belum termasuk beban dari berat badan penumpangnya ya. Jadi jika satu orang penumpang memiliki berat badan lima puluh kilogram maka seorang penarik becak di Jepang harus menarik sedikitnya 90 kilogram beban. Padahal mereka tak cuma menarik sambil berjalan tapi berlari juga.

2.  Tarifnya Mahal

Karena sekarang becak tarik tergolong sebagai bagian dari atraksi wisata di Jepang maka tak heran tarifnya menjadi mahal. Harga yang paling murah adalah di kisaran 3000-4000 Yen untuk satu orang penumpang. Sedangkan dua orang penumpang bisa dikenai sampai 5000-7000 Yen. Jarak tempuh juga jadi salah satu faktor penentu ongkos becak tarik ini.

3.  Ada Penarik Becak Perempuan

Profesi penarik becak di Jepang bukan hanya milik kaum pria. Pada 2015 ramai diberitakan bahwa ada seorang wanita Jepang yang cantik yang memilih untuk jadi penarik becak. Namanya adalah Ryoko Nakamura. Gadis itu berminat sekali untuk menarik becak karena ingin berkenalan dengan wisatawan dari seluruh dunia.

4.  Ada Pelatihan Khusus untuk Penarik Jinrikisha

Untuk menjadi seorang penarik becak tarik ternyata tidak sembarangan. Ada kursus selama sebulan agar bisa jadi penarik becak sekaligus tour guide. Kursus ini akan memberikan pengetahuan mendalam kepada penarik becak pada objek-objek wisata yang dilintasi mulai dari sejarah dan budayanya. Selain itu juga tentunya latihan kekuatan kaki.

Nah itulah tadi ulasan mengenai Jinrikisha. Becak tarik khas Jepang ini menjadi alat transportasi yang sangat populer pada zaman Meiji. Perkembangan dan modernisasi pada bidang transportasi tak lantas menghilangkan keberadaannya. Justru ia jadi bagian tak terpisahkan dari pariwisata Jepang yang unik.

Related Posts :

0 Response to "Fakta Unik Jinrikisha Becak Di Jepang"