Monitoring Dan Pendataan Akibat Banjir 4 Desember 2020 dan 3 Januari 2021
Menanggapi laporan tertulis sejumlah Camat dalam Kabupaten Aceh Utara.
Sejak tanggal 2 sampai dengan 5 Januari 2021 BPBD Aceh Utara melakukan peninjauan dan pendataan lokasi kerusakan infrastruktur akibat bencana Alam banjir dan longsor.
Monitoring Dan Pendataan Akibat Banjir 4 Desember 2020 dan 3 Januari 2021 |
Monitoring Dan Pendataan Akibat Banjir4 Desember 2020 dan 3 Januari 2021
Dari hasil monitoring dan pendataa ditemukan kerusakan yang beragam, ada tanggul jebol, adapula terkikis longsor baik di Kecamatan Lhoksukon, Kecamatan Samudra serta Matangkuli.
Hasil pendataan di Kecamatan Samudra yaitu :
1. Gp. Asan
2. Gp. Teupin Beulanga
3. Gp. Murong
4. Gp. Krueng Baroe
Langgahan
5. Gp. Keude Geudong
6. Kitou
7. Tanjong Mesjid
8. Tanjong Baroh
9. Tanjong Kleng
10. Tanjong Baroh
11. Madan
Hasil pendataan di Kecamatan Matangkuli yaitu :
1. Gp. Tanjong Haji Muda,
2. Siren
3. Gp. Tanjong Tgk. Ali,
Menurut hasil penijauan ada sejumlah lokasi memerlukan tindakan pemulihan segera.
Sedangkan beberapa titik lokasi tidak ditemukan kerusakan akibat bencana banjir namun hanya luapan banjir saja.
Monitoring Dan Pendataan Akibat Banjir 4 Desember 2020 dan 3 Januari 2021
Untuk Kerusakan tanggul tersebut BPBD Aceh Utara melakukan koordinasi dengan Kepala bidang SDA PUPR dan menghitung kebutuhan anggaran dengan memperhitungkan kerugian bagi masyarakat.
Menurut informasi Kepala bidang SDA PUPR, di Kecamatan Samudera telah menurunkan Tim-nya melakukan pendataan di Gp. Baro, Mancang, Tanjong Awe, Teupin Ara dan Gp. Meucat serta di kecamatan lainnya.
0 Response to "Monitoring Dan Pendataan Akibat Banjir 4 Desember 2020 dan 3 Januari 2021 "
Post a Comment