Petunjuk Teknis (Juknis) Perlombaan Seumapa Tahun 2023

 

Seumapa Aceh
Foto Ilustrasi

LOMBA SEUMAPA

 

1. Latar Belakang

 Tumbuh kembangnya seni tutur di Aceh yaitu seumapa menarik dijadikan sebuah kegiatan yang di perlombakan  baik  dalam bentuk festival atau kontes seni seumapa agar seni ini tidak hilang atau terlupakan serta digerus budaya kontemporer yang pertumbuhannya begitu cepat dewasa ini di publis secara masif lewat media terutama televisi dan media online.

 

Bercermin dari hal di atas, akan kerasnya seni budaya baru dari luar yang muncul dewasa ini ketengah-tengah kita, ada baiknya kita juga berupaya menghempang budaya pop tersebut, dengan memperkenalkan budaya asli Aceh, yaitu seumapa dalam festival yang diperlombakan   yang didalamnya berisi, penampilan  yang diikuti oleh guru SD dan SMP yang ada di KabupatenAceh Utara  yang  nantinya  diperlombakan  dalam  kemampuan seumapa  dalam prosesi adat perkawinan dikehidupan masyarakat Aceh.  Lewat kegiatan ini kita berharap bisa menjaga budaya seni tutur ini sekaligus mengasah para peserta lomba dalam berkreasi serta  memberikan  literasi atau pemahaman yang kuat, khususnya kepada kaum muda akan seni tutur seumapa ini menjadi simbol budaya seni tutur yang menarik dan perlu terus di jaga keberlangsungannya.

 

Perlombaan seumapa tidak hanya memberikan pemahaman akan pesan-pesan baik dalam ajaran Islam melalui penekanan-penekanan yang dilantunkan akan tetapi lebih jauh dapat memberikan kesejukan batin bagi para pelaku dan juga bagi pendengarnya. Seumapa merupakan salah satu seni sastra Aceh, yang banyak berisi nada-nada nasehat agama, sosial dan kemasyarakatan, untuk itu perlombaan seumapa mutlak perlu dilaksanakan mengingat banyak sekali ragam seni sastra Aceh yang belum terkomunikasikan sebagai bagian dari sastra Indonesia dan   dunia. Pelaksanaan kegiatan perlombaan seumapa sebagai kegiatan di Bidang Bahasa dan Seni telah memberikan dampak sosial yang cukup baik bagi sastra tradisi Aceh yang Islami. Untuk itu dirasa perlu guna mendukung pelestarian seni sastra lisan tradisi ini untuk diperlombakan dalam bentuk perlombaan dalam mensyiarkan pesan-pesan agama, sosial dan kemasyarakata di Aceh.

 

Jenis Kegiatan            : Perlombaan Seumapa

Tema Kegiatan           : 1. Prosesi Preh Linto Baro

2. Prosesi Tueng Dara Baroe

Peserta                       : Guru SD dan SMP

Waktu Pelaksanaan  :  September Tahun 2023 (Tentative)

Tempat Pelaksanaan : Museum Islam Samudera Pasai Kabupaten Aceh Utara

 

 

II. SYARAT PESERTA

1.         Peserta terbuka untuk  guru SD dan SMP dilingkungan Kabupaten Aceh Utara

2.         Masing-masing sekolah mengirim dan mendaftarkan  peserta ke Sekretariat Panitia Pelaksana kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Keb. Aceh Utara/Museum Islam Samudera Pase.

3.         Kostum dan materi seumapa disesuiakan dengan tema dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai syariat Islam dan kearifan lokal Aceh.

4.         Jumlah peeserta untuk masing – masing sekolah adalah  sebanyak 2 orang

5.         Batas akhir pendaftaran adalah sampai dengan Tanggal  September 2023 pukul 17.00 wib.

6.         Pendaftaran akan ditutup pada masa pendaftaran berakhir atau kuota peserta telah penuh tanpa pemberitahuan sebelumnya.

 

 

V. TEKNIS PELAKSANAAN

1.   Setiap peserta menampilkan seumapa dengan tema sesuai dengan prosesi adat perkawinan

2. Setiap seumapa diawali oleh kata kalam pembuka dan kata penutup

 

VI. TEKNIS DAN KRITERIA PENILAIAN

1.    Dewan juri terdiri dari akademisi dan praktisi yang kompeten di bidangnya.

2.    Amatan dan penilaian dewan juri meliputi:

-   Penguasaan materi Seumapa

-   Vokal, irama, artikulasi, intonasi dan harmonisasi.

-   Penampilan secara keseluruhan meliputi kostum, kreatifitas dan latar background, properti

(jika ada)

-   Interpretasi Materi meliputi penghayatan, totalitas dan kemampuan merespon lawan main.

3.    Keputusan dewan juri mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

 

 

VII. APRESIASI

Para peserta mendapatkan apresiasi berupa  sertifikat, dan uang tunai sebagai berikut:

-   Juara  I,  II  dan  III  masing-masing  akan  diberikan  dana  pembinaan dan sertifikat   penghargaan

-   Juara Harapan I, II dan III masing-masing akan diberikan dana pembinaan dan sertifikat

penghargaan

 

VIII. LAIN-LAIN

Hal-hal  yang  belum  di  cantumkan  ke  dalam  petunjuk  ini  akan  di  sesuaikan  kemudian.  Untuk informasi selanjutnya, bagi calon peserta dapat menghubungi nara hubung Panitia Pelaksana.:

1.

2.

 

IX. PENUTUP

Demikianlah Petunjuk Teknis (Juknis) ini dibuat semoga dapat menjadi pedoman bagi semua pihak yang terlibat dalam pelaksanan Kegiatan Festival Seumapa tahun 2022 ini, yang merupakan wujud kepedulian Pemerintah Aceh dalam menjaga dan melestarikan kesenian di Aceh khususnya Seni Tutur Seumapa.

0 Response to "Petunjuk Teknis (Juknis) Perlombaan Seumapa Tahun 2023"